Tips Hidup Hemat Bagi Pengguna Dompet Digital
Semakin meningkatnya penggunaan smartphone di Indonesia ternyata juga memengaruhi penggunaan dompet digital. Dompet digital sendiri merupakan sistem pembayaran melalui ponsel dengan perantara aplikasi, di mana fungsinya hampir sama seperti ATM. Bedanya, untuk menggunakan dompet digital ini pengguna ponsel tidak perlu mempunyai nomor rekening. Cukup smartphone untuk install aplikasi, nomor hp dan uang uang untuk top up.
Tak hanya mempermudah dan mempercepat proses transaksi, keberadaan dompet digital ini juga bisa dimanfaatkan untuk menghemat pengeluaran harian. Ini karena beberapa dompet digital sering memberikan promo, mulai dari diskon hingga cash back yang lumayan. Maka tak heran jika sebagian besar masyarakat utamanya di perkotaan, lebih memilih dompet digital sebagai alat bayar.
Menurut data Bank Indonesia, setidaknya ada 38 layanan dompet digital yang sudah mengantongi lisensi resmi. Namun patut diakui jika di kalangan masyarakat sendiri, ada beberapa aplikasi dompet digital yang lebih populer dibanding pesaingnya. Di antaranya:
1. OVO
OVO dikenal luas oleh masyarakat semenjak bekerja sama dengan Grab. OVO difungsikan sebagai media pembayaran transaksi.
Awalnya, OVO begitu menarik pengguna karena kerap memberi diskon, potongan harga dan juga cashback dalam jumlah yang lumayan besar. Biasanya, cashback OVO berupa poin yang bisa digunakan untuk bertransaksi kembali.
Jika kehabisan saldo OVO, pengguna bisa melakukan isi ulang melalui ATM, merchat OVO, mobile banking atau melaluo driver Grab.
2. Gopay
Berada di bawah naungan Gojek, dompet digital ini juga mulai dikenal luas saat memberanikan diri memberi promo dan cashback pada penggunanya.
Berawal dari dompet digital untuk transaksi pembayaran produk Gojek, kini Gopay dikembangkan menjadi dompet digital biasa. Sehingga tak hanya untuk Gojek, Gopay juga bisa digunakan untuk transaksi lain. Seperti belanja online, jajan makanan, dan sebagainya.
Sama seperti OVO, ada beberapa pilihan untuk top up saldo. Mulai dari transfer ATM, mobile banking, di minimarket, atau melalui driver Gojek. Untuk top up saldo Gopat, pengguna akan mendapat potongan 1-2ribu rupiah sebagai biaya admin.
3. DANA
DANA merupakan salah satu dompet digital yang sudah cukup lama ada di Indonesia. Hanya saja dulu DANA belum terlalu banyak dikenal. Pertama, karena belum maraknya penggunaan dompet digital sehingga rasa percaya pengguna masih sangat minim. Kedua, karena awalnya DANA tidak memberikan promo apapun pada pengguna.
Namun kini DANA mulai banyak diminati setelah berani untuk memberikan promo pada pengguna. Sebut saja pada ajang Shopping Day 11.11 lalu, DANA berani memberikan promo berupa harga Rp 11 untuk pembelian produk apapun yang bekerja sama dengan dompet digital ini.
Top up DANA bisa dilakukan di minimarket, transfer ATM, dan mobile banking. Minimal top up untuk DANA adalah Rp 10.000 dengan biaya admin sesuai ketentuan bank.
4. LinkAja
Meski masih kalah populer, pengguna LinkAja kini juga makin meningkat. LinkAja ini merupakan dompet digital gabungan dari berbagai BUMN. Di antaranya T-Money milik Telkom, T-Cash milik Telkomsel, T-Bank milik BRI, UnikQu milik BNI dan Mandiri e-cash milik Bank Mandiri.
Kabarnya dalam waktu dwkat ini, LinkAja akan menjalin kerja sama dengan Gojek sebagai alternatif pembayaran selain Gopay.
Tips hidup hemat dengan dompet digital
Memanfaatkan teknologi untuk menghemat pengeluaran adalah suatu nilai plus. Untuk menghemat pengeluaran harian, pengguna bisa menggunakan tips berikut.
Pertama, install beberapa dompet digital di smartphone. Pilih aplikasi yang sekiranya cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Dari beberapa aplikasi yang diinstall ini, pengguna bisa membandingkan promo yang sedang diberikan masing-masing dompet digital.
Kedua, selalu isi dompet digital yang sudah dipilih. Banyaknya isi ulang bisa disesuaikan dengan prioritas donpet digital yang lebih sering digunakan. Hal ini berguna jika dalam kondisi darurat, seperti misalnya promo dadakan, atau kendala top up.
Ketiga, pahami tipe promo yang ditawarkan masing-masing dompet digital. Misalnya, Gopay sering memberikan promo untuk transaksi pembelian barang atau makanan. Sednagkan OVO mungkin lebih banyak memberi promo untuk transportasi. Atau bisa juga bentuk promo yang sama namun besarnya yang berbeda. Intinya, tetap bandingkan keduanya. Jeli dalam melihat promo menjadikan hidup lebih hemat.
Tak hanya mempermudah dan mempercepat proses transaksi, keberadaan dompet digital ini juga bisa dimanfaatkan untuk menghemat pengeluaran harian. Ini karena beberapa dompet digital sering memberikan promo, mulai dari diskon hingga cash back yang lumayan. Maka tak heran jika sebagian besar masyarakat utamanya di perkotaan, lebih memilih dompet digital sebagai alat bayar.
Menurut data Bank Indonesia, setidaknya ada 38 layanan dompet digital yang sudah mengantongi lisensi resmi. Namun patut diakui jika di kalangan masyarakat sendiri, ada beberapa aplikasi dompet digital yang lebih populer dibanding pesaingnya. Di antaranya:
1. OVO
OVO dikenal luas oleh masyarakat semenjak bekerja sama dengan Grab. OVO difungsikan sebagai media pembayaran transaksi.
Awalnya, OVO begitu menarik pengguna karena kerap memberi diskon, potongan harga dan juga cashback dalam jumlah yang lumayan besar. Biasanya, cashback OVO berupa poin yang bisa digunakan untuk bertransaksi kembali.
Jika kehabisan saldo OVO, pengguna bisa melakukan isi ulang melalui ATM, merchat OVO, mobile banking atau melaluo driver Grab.
2. Gopay
Berada di bawah naungan Gojek, dompet digital ini juga mulai dikenal luas saat memberanikan diri memberi promo dan cashback pada penggunanya.
Berawal dari dompet digital untuk transaksi pembayaran produk Gojek, kini Gopay dikembangkan menjadi dompet digital biasa. Sehingga tak hanya untuk Gojek, Gopay juga bisa digunakan untuk transaksi lain. Seperti belanja online, jajan makanan, dan sebagainya.
Sama seperti OVO, ada beberapa pilihan untuk top up saldo. Mulai dari transfer ATM, mobile banking, di minimarket, atau melalui driver Gojek. Untuk top up saldo Gopat, pengguna akan mendapat potongan 1-2ribu rupiah sebagai biaya admin.
3. DANA
DANA merupakan salah satu dompet digital yang sudah cukup lama ada di Indonesia. Hanya saja dulu DANA belum terlalu banyak dikenal. Pertama, karena belum maraknya penggunaan dompet digital sehingga rasa percaya pengguna masih sangat minim. Kedua, karena awalnya DANA tidak memberikan promo apapun pada pengguna.
Namun kini DANA mulai banyak diminati setelah berani untuk memberikan promo pada pengguna. Sebut saja pada ajang Shopping Day 11.11 lalu, DANA berani memberikan promo berupa harga Rp 11 untuk pembelian produk apapun yang bekerja sama dengan dompet digital ini.
Top up DANA bisa dilakukan di minimarket, transfer ATM, dan mobile banking. Minimal top up untuk DANA adalah Rp 10.000 dengan biaya admin sesuai ketentuan bank.
4. LinkAja
Meski masih kalah populer, pengguna LinkAja kini juga makin meningkat. LinkAja ini merupakan dompet digital gabungan dari berbagai BUMN. Di antaranya T-Money milik Telkom, T-Cash milik Telkomsel, T-Bank milik BRI, UnikQu milik BNI dan Mandiri e-cash milik Bank Mandiri.
Kabarnya dalam waktu dwkat ini, LinkAja akan menjalin kerja sama dengan Gojek sebagai alternatif pembayaran selain Gopay.
Tips hidup hemat dengan dompet digital
Memanfaatkan teknologi untuk menghemat pengeluaran adalah suatu nilai plus. Untuk menghemat pengeluaran harian, pengguna bisa menggunakan tips berikut.
Pertama, install beberapa dompet digital di smartphone. Pilih aplikasi yang sekiranya cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Dari beberapa aplikasi yang diinstall ini, pengguna bisa membandingkan promo yang sedang diberikan masing-masing dompet digital.
Kedua, selalu isi dompet digital yang sudah dipilih. Banyaknya isi ulang bisa disesuaikan dengan prioritas donpet digital yang lebih sering digunakan. Hal ini berguna jika dalam kondisi darurat, seperti misalnya promo dadakan, atau kendala top up.
Ketiga, pahami tipe promo yang ditawarkan masing-masing dompet digital. Misalnya, Gopay sering memberikan promo untuk transaksi pembelian barang atau makanan. Sednagkan OVO mungkin lebih banyak memberi promo untuk transportasi. Atau bisa juga bentuk promo yang sama namun besarnya yang berbeda. Intinya, tetap bandingkan keduanya. Jeli dalam melihat promo menjadikan hidup lebih hemat.
Tambahan:
1. Mohon maaf jika ada salah penulisan ataupun salah kata, dengan senang hati kita meminta masukan dari teman-teman semua melaui kolom komentar dibawah ini
2. Follow Instagram @ digipinku untuk update berita terbaru setiap hari
3. Jangan lupa bagikan informasi ini ke rekan anda melalui WhatsApp dan Facebook
Belum ada Komentar untuk "Tips Hidup Hemat Bagi Pengguna Dompet Digital"
Posting Komentar